Respons Individu Dan Masyarakat Terhadap Perubahan Sosial
Perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat akan mendapatkan reaksi yang bermacam-macam dari masyarakat yang sedang mengalami perubahan.
Berbagai ragam respon masyarakat terhadap perubahan itu ada yang bersifat menolak dan mendapatkan perubahan, ada yang menanggapinya secara konkret dan negatif, ada yang proaktif dan ada yang apatis, serta ada yang progresif dan ada yang moderat ataupun adaptif.
Berikut ini secara garis besarnya akan dijelaskan sejumlah respon individu dan masyarakat terhadap munculnya perubahan -perubahan sosial.
Berbagai ragam respon masyarakat terhadap perubahan itu ada yang bersifat menolak dan mendapatkan perubahan, ada yang menanggapinya secara konkret dan negatif, ada yang proaktif dan ada yang apatis, serta ada yang progresif dan ada yang moderat ataupun adaptif.
Berikut ini secara garis besarnya akan dijelaskan sejumlah respon individu dan masyarakat terhadap munculnya perubahan -perubahan sosial.
1. Terjadinya Penolakan
Masuknya unsur-unsur luar ke dalam masyarakat seringkali menjadikan penolakan-penolakan dari masyarakat yang bersangkutan. Dampak masuknya unsur-unsur tersebut ada yang besar dan ada pula yang kecil. Apabila efek tersebut kecil, maka tidak akan menjadikan kegoncangan-kegoncangan.
Namun, apabila dampak yang ditimbulkan itu besar, maka sanggup menjadikan ketegangan atau kegoncangan. Kegoncangan-kegoncangan tersebut sanggup muncul alasannya adanya unsur yang bertentangan, sehingga memengaruhi nilai-nilai sosial yang selanjutnya besar lengan berkuasa terhadap masyarakat .
Jika hal tersebut tetap berlangsung secara terus-menerus, maka akan muncul kekecewaan di antara warga masyarakat, dan berakibat pada perpecahan.
2. Terjadinya Penerimaan
Keseimbangan dalam masyarakat (social equiblirium) merupakan keadaan yang diinginkan oleh setiap masyarakat. Dengan adanya keseimbangan dalam masyarakat, dimaksudkan biar lembaga-lembaga kemasyarakatan yang pokok dari masyarakat benar-benar berfungsi dan saling mengisi.
Dengan demikian, individu secara psikologis sanggup mencicipi ketenteraman, alasannya tidak hanya pertentangan-pertentangan ataupun benturan-benturan dalam norma serta nilai-nilai.
Terciptanya suatu pembiasaan dalam masyarakat sanggup terjadi di tingkat forum ataupun orang-perorangan. Pertama, menunjuk pada suatu keadaan dimana masyarakat berhasil menyesuaikan forum kemasyarakatan dengan keadaan yang mengalami perubahan sosial.
Sedangkan yang kedua menunjuk kepada usaha-usaha orang-perorangan untuk mengikuti keadaan dengan lembaga-lembaga kemasyarakatan yang telah diubah atau diganti, biar terhindar dari disorganisasi psikologis.
Sedangkan yang kedua menunjuk kepada usaha-usaha orang-perorangan untuk mengikuti keadaan dengan lembaga-lembaga kemasyarakatan yang telah diubah atau diganti, biar terhindar dari disorganisasi psikologis.
Contohnya masyarakat kini telah banyak memakai laptop atau komputer untuk mendukung acara sehari-hari.
Nah itu lah pembahasan mengenai IPS Sosiologi wacana Respons Individu dan Masyarakat terhadap Perubahan Sosial, semoga pembahasan ini sanggup membantu teman-teman untuk memudahkan pembelajaran.
